Kesalahan Saat Melakukan Diet untuk Menurunkan Berat Badan

Diet untuk Menurunkan Berat Badan

Agar mendapatkan tubuh yang ideal, tidak sedikit orang melakukan beragam diet namun pengetahuan akan hal itu tidaklah cukup. Misalnya saja lebih memilih untuk mengkonsumsi obat pelangsing hingga minum air putih saja dengan tujuan agar berat badan cepat turun. Akibatnya, usaha diet yang dilakukan pun tak memberi hasil sesuai dengan yang diharapkan namun justru sebaliknya.

Hal ini disebabkan banyaknya mitos yang sebenarnya kurang tepat tentang bagaimana menurunkan berat badan yang tepat. Berikut ini beberapa saran diet yang justru tidak memberi dampak bagi usaha penurunan berat badan seperti:

Dilarang ngemil

Saran yang satu ini dianggap berlebihan karena perlu diketahui bahwa untuk melakukan diet tidak harus menderita kelaparan. Bahkan, melakukan aktifitas ngemil bisa dilakukan guna mencegah Anda untuk makan dengan porsi banyak. Hanya saja, pilihlah jenis cemilan yang sehat seperti irisan buah, salad sayur atau cornflakes.  Cemilan seperti permen, kue atau makanan yang cenderung manis sangat tidak dianjurkan meskipun terlihat menggoda.

Menghindari karbo

Padahal, tidak semua karbo itu “jahat”. Adapun yang membuat karbohidrat dianggap menjadi salah satu penyebab naiknya berat badan adalah pengolahannya. Yaitu menggunakan gula dengan kadar cukup tinggi serta tepung putih. Sebaliknya, jika Anda mengkonsumsi karbohidrat seperti biji bijian, kacang kacangan, roti gandum, beras merah, sayuran, buah dan nutrisi mampu mencegah berbagai penyakit.

Apalagi, tubuh menggunakan karbohidrat sebagai bahan bakar untuk membakar lemak yang ada didalam tubuh. Selain itu, fungsi dari karbohidrat adalah sebagai bahan cadangan makanan. Jadi, jangan takut untuk mengkonsumsi karbohidrat yang sehat.

Lakukan olahraga rutin

Yup, fakta ini tidak salah bahkan sangat dianjurkan untuk olah fisik secara rutin dan teratur. Ditambah lagi, gerakan yang dipilih bisa disesuaikan dengan kebutuhan mulai dari yang ringan sampai yang berat sekalipun. Nah, yang menjadi mitos yang salah adalah melakukan olahraga namun pola hidup tidak berubah. Misalnya saja pola makan yang harus disesuaikan dengan kondisi usia.

Mengapa? Itu tadi, semakin bertambah usia seseorang maka akan semakin melambatlah metabolisme yang ada pada tubuh. Artinya, Anda harus makan sedikit dan melakukan olahraga lebih banyak untuk menghindari terjadinya penumpukan lemak. Jadi, jika hanya fokus kepada olahraga saja tanpa mengatur pola makan maka usaha diet akan sia sia.

Mengonsumsi pil tertentu

Di pasaran sendiri cukup banyak jenis supplemen yang beredar dengan masing masing khasiat. Semua mengklaim bahwa pil atau supplemen tersebut ampuh untuk menurunkan berat badan. Kenyataannya, justru tidak memberi dampak sama sekali karena pada umumnya, pil tersebut mengandung serbuk laktosa yang tidak memiliki khasiat apapun.

Sarapan bisa menurunkan berat badan

Tidak sedikit yang mengatakan jika seseorang tidak sarapan maka besar kemungkinan berat badannya akan naik. Tentu saja, jika menu makanan yang disantap cenderung mengandung karbohidrat dalam jumlah banyak. Sebaliknya, jika sarapan dengan menggunakan menu protein bisa saja mitos ini salah. Selain itu, studi yang dilakukan menunjukkan bahwa sarapan atau tidak, keduanya tidak memiliki dampak buat berat badan.

Bagaimana, sudah memahami beberapa mitos yang justru tidak memberikan dampak bagi usaha Anda untuk menurunkan berat badan. Apa lagi, olah fisik secara rutin namun tidak dibarengi dengan perubahan pada pola makan sehat akan menjadi sia sia. Jadi, bagi Anda yang sedang atau akan melakukan diet diharapkan tips ini bermanfaat.

Related posts